4 KEMAMPUAN DASAR YANG HARUS DIMILIKI SEORANG GRAPHIC DESIGNER

Graphic design merupakan salah satu keahlian yang banyak dicari di era digital seperti saat ini. Hal tersebut terjadi karena adanya peningkatan kebutuhan para pelaku bisnis untuk mempromosikan produk mereka di media digital. Dan melalui graphic design ini terdapat harapan agar calon prospek dapat tertarik dan membeli produk mereka. 

Adapun bentuk graphic design yang dihasilkan, di antaranya adalah poster, flyer, konten grafis, dan lain sebagainya. Tidak hanya sekedar gambar, seorang desainer grafis juga harus mampu membuat visualisasi produk menjadi komunikatif. Oleh sebab itu, setidaknya, untuk menjadi seorang desainer grafis kamu perlu memiliki 4 keahlian dasar berikut. 

Penguasaan Software untuk Graphic design

Keahlian dasar dan utama yang harus dimiliki seorang desainer grafis adalah menguasai software untuk graphic design. Misalnya, Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Adobe InDesign, Vectr, GIMP, CorelDraw, dan lain-lain. Setidaknya, dari banyaknya software untuk desain grafis tersebut, kamu harus menguasai salah satunya.

Tidak perlu khawatir jika kamu belum memiliki kemampuan untuk mengoperasikan salah satu dari aplikasi pembuat graphic design tersebut. Saat ini telah banyak lembaga-lembaga maupun perusahaan yang secara khusus menyediakan kursus graphic design untuk para pemula. Mulai dari yang berbayar dan gratis seperti yang diadakan oleh Canva. 

Prinsip Desain

Setelah kamu menguasai aplikasi untuk desain grafis, hal lain yang perlu diketahui dan dipahami seorang desainer grafis adalah prinsip desain. Melalui prinsip desain, kamu dapat mengetahui bagaimana cara memvisualisasikan graphic design buatanmu agar lebih atraktif nantinya.

Ada lima prinsip desain yang harus kamu ingat, yakni (1) alignment, membuat sebuah desain menjadi satu kesatuan, (2) repetisi, memadukan elemen-elemen desain yang terpisah, (3) kontras, pemberian suatu penekanan pada elemen tertentu, (4) hierarki, menciptakan keteraturan dalam sebuah desain, dan (5) seimbang, menciptakan setiap elemen dalam desain terlihat seimbang. 

Tipografi

Salah satu unsur penting dalam graphic design adalah gaya penulisan (tipografi). Penilaian terhadap seberapa menarik sebuah karya grafis dilihat juga dari tipografi yang digunakan. Jika secara komposisi desain sudah sempurna namun tipografi yang digunakan tidak menarik maka hal tersebut akan menurunkan kualitas dari desain secara keseluruhan.

Keberadaan tipografi ini memiliki beberapa manfaat, yaitu memudahkan audiens untuk membaca informasi yang tertera dalam sebuah karya grafis, menciptakan keteraturan pada keseluruhan desain, dan juga menjadi sarana branding sebuah perusahaan maupun produk. Kamu dapat menggunakan tools seperti Google Font untuk mencari tipografi yang menarik.

Creative Thinking

Seorang desainer grafis tidak hanya fokus memperindah karya grafisnya melainkan juga memperhatikan citra yang diinginkan oleh sebuah perusahaan terhadap produknya. Ketika hendak membuat  graphic design untuk klien, tentu ada tujuan yang harus dicapai dalam sebuah karya grafis tersebut. Hal ini terkait dengan apa yang dibutuhkan oleh klien dan desainer grafis harus mampu memvisualisasikannya.

Berdasarkan hal di atas, seorang desainer grafis juga harus memiliki kemampuan berpikir kreatif untuk memahami kebutuhan branding klien, baik perusahaan maupun produknya. 

Suka dengan konten seperti ini? Masih banyak artikel dan informasi menarik lainnya! yuk cek artikel disini.

Untuk kamu yang punya usaha dan mau ngembangin usahanya yuk #TanyaKarina  strategi apa yang cocok untuk brand kamu.