You are currently viewing Animator! Pekerja Seni Berpenghasilan Selangit

Animator! Pekerja Seni Berpenghasilan Selangit

Hai sobat Istar! siapa disini yang cita – citanya bekerja di industri kreatif?. Selain pekerjaannya yang membutuhkan kreativitas dan kerjasama tim yang baik, jam kerja yang fleksibel menjadi salah satu faktor yang membuat bekerja pada industri ini diminati oleh banyak kaum pemuda. Gaji yang ditawarkan juga termasuk ke dalam rate yang tinggi dan di dalam Industri kreatif terdapat beberapa sub bidang diantaranya adalah animasi. Namun, sebelum menjadi sebuah karya animasi yang utuh, dibutuhkan peran animator.

Nah, yuk simak artikel ini mengenai peran animator dalam sebuah animasi! Simak sampai habis ya!

Apa itu Animator ?

Tahukah kamu kalau dunia seni memiliki cakupan yang luas, Diantaranya adalah menggambar di kanvas digital dan menciptakan sebuah kombinasi gambar bergerak yang indah.

Seorang pekerja seni yang menciptakan gambar bergerak atau animasi disebut dengan animator. Untuk cakupan pekerjaannya sendiri, berfokus pada proses menggabungkan gambar yang telah disusun menjadi gambar bergerak saja. Tahap berikutnya akan dilanjutkan oleh tim kreatif untuk pewarnaan pada gambar tersebut.

Namun, jenis animasi dibagi menjadi dua yaitu animasi 2D dan animasi 3D. Untuk pembuatan animasi 2D seorang animator membuat gambar dalam format dua dimensi dan kemudian disusun per frame untuk membuat gambar menjadi hidup. Namun, untuk pembuatan animasi 3D diperlukan pengetahuan dan skill khusus untuk memanipulasi objek atau model 3D dalam sebuah software, mengingat prosesnya yang sangat kompleks. 

Pada intinya, ketika kamu hendak menjadi seorang animator, kamu harus mengetahui terlebih dahulu sejauh mana kompetensimu untuk bisa terjun ke industri ini. 

Tanggung Jawab

Setiap pekerjaan pasti memiliki tugas dan tanggung jawab yang harus dipenuhi begitu juga dengan animator Berikut adalah beberapa tanggung jawabnya:

  1. Menciptakan desain yang memiliki nilai estetis 
  2. Membuat desain visual yang bersifat komunikatif
  3. Bekerja secara efektif bersama tim produksi
  4. Bekerja dengan kepekaan terhadap kebutuhan audiens;
  5. dan pemikiran yang kreatif

Jika kamu sudah siap dengan beberapa tanggung jawab di atas maka kamu sudah siap untuk memulai karir sebagai animator. Jangan lupa untuk kuasai tools animasi juga ya. Seperti Adobe After Effect, Blender, Pencil, dan masih banyak lagi.

Kisaran Gaji

Animator merupakan pekerja seni visual dengan tingkat kesulitan yang tinggi. Jadi, tidak heran, jika berbicara tentang gaji atau upah maka profesi ini memiliki besaran gaji yang tinggi pula. 

Fokus animasi yang variatif menyebabkan besaran gaji tiap editornya juga variatif. Namun, secara umum, seorang animator yang memiliki latar belakang pendidikan D3 sudah bisa mendapatkan penghasilan berkisar empat hingga tujuh juta rupiah.

Sedangkan untuk seorang profesional besaran gajinya bisa mencapai 25 – 60 juta rupiah. Lain halnya jika kamu menjadi animator di perusahaan unicorn, tentu angka yang ditawarkan kemungkinan akan jauh lebih tinggi.

Gimana ? Kamu tertarik untuk menjadi seorang animator ? Tulis di kolom komentar ya beserta alasannya.

Untuk kamu yang punya usaha dan ingin tau strategi apa yang cocok untuk perkembangan usahamu yuk #TanyaKarina disini.

Leave a Reply